Lintas Surabaya, Surabaya – Asosiasi Depo Kontainer Indonesia (Asdeki) menyelenggarakan Musyawarah Wilayah (Muswil) pada Kamis, 12 Oktober 2023.di Hotel Simpang Inna Surabaya.
Hadir dalam acara tersebut para pemgurus Asdeki Pusat dan Jatim, perwakilan dari Dinas Perhubungan Jatim, serta para anggota Asdeki Provinsi.
Seperti yang dikatakan Agung Tresno Sarwono selaku Ketua DPW Asdeki Jatim bahwa diselenggarakannyan acara ini adalah memilih ketua baru periode 2023-2028.
“Karena memang kepengurusan kami yang lama itu masa baktinya antara tahun 2018 sampai 2023. Karena sesuai AD/ART nya itu sudah maksimum masa bakti kepengurusan itu 5 tahun maka akan berakhir bulan November. Maka kami lakukan Muswil ini untuk pemilihan ketua baru di periode berikutnya 2023 sampai 2028”. Terang Agung Tresno.
“Harapannya nanti ya akan terpilih ke ketua yang baru yang bisa mengakomodasi seluruh kepentingan anggota. Serta akan ada program-program baru yang bisa canangkan atau dihasilkan dari Muswil ini”. Ungkap Agung.
Dalam kesempatannya, Kadishub jatim Nyono melalui Kepala Bidang Perhubungan Laut Luhur Pribadi Eka menyampaikan apresiasi terhadap kinerja Asdeki Timur yang berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi di bidang tranportasi dan pergudangan.
Luhur menyampaikan bahwa tahun ini pertumbuhan perekonomian naik 5,2 % dimana 90 persen itu sumbangan dari sektor tersebut.
“Yang artinya di dalamnya ada peran Asdeki yang sangat penting di dalam pertumbuhan ekonomi jatim. Dan kami berharap dengan Muswil ini nanti bisa berkontribusi yang besar. Ini tetap bisa dipertahankan dan terus ditingkatkan”. Terang Luhur.
“Karena tadi juga ketum Asdeki sempat menyampaikan kalau kepengurusan Jawa Timur ini bagus, kondusif dan keren bahkan dinilai mungkin menjadi salah satu yang terbaik diantara pengurus-pengurus Asdeki yang lain. Serta berharap ini bisa terus ditingkatkan dan dikembangkan untuk 5 tahun yang kedepan”. Terangnya.
Selain itu Luhur mengatakan perlunya kordinasi serta komunikasi yang Baik antar sesama stakeholder termasuk dengan Dishub sendiri yang mewakili pemerintah provinsi Jatim.
“Ini harus bermitra dengan baik dengan semuanya, termasuk dengan Asdeki ,yang salah satu izinnya kan ditempat kami, sehingga bagaimanapun komunikasi harus terjalin”. Jelasnya.
“Sehingga kalau ada hal-hal yang mungkin ada hambatan, ada rintangan, ada keluhan-keluhan bisa dikomunikasikan untuk dicarikan jalan keluarnya. Terlebih jika ada sumbatan kita lepaskan, ada rintangan kita singkirkan dan bisa memberikan kontribusi”. Kata Luhur. (S nto)
