Setelah Demo di Balai Kota Surabaya, JAPAI Geruduk Rumah Eri Cahyadi Terkait Penataan Reklame
Lintas Surabaya, Surabaya – Jaringan Pemuda dan Aktivis Indonesia (JAPAI) setelah demo di Balai Kota Surabya, kembali melancarkan aksi orasi, kali ini Gruduk di kediaman Eri Cahyadi, Calon Walikota Surabaya. Selasa (05/11/24).
Orasi ini adalah lanjutan dari aksi sebelumnya di Balai Kota Surabaya, yang menolak Surat Keputusan Walikota tentang penataan reklame (SK No. 28 Tahun 2024). JAPAI menilai kebijakan ini bertentangan dengan upaya penghijauan di Surabaya, karena memperbolehkan pemasangan ribuan reklame di jalur hijau.
Ketua JAPAI, MH. Sholeh, menyatakan, pihaknya mendesak agar SK tersebut segera dicabut demi melindungi keindahan Kota Surabaya. Menurut JAPAI, penataan reklame ini hanya menguntungkan pengusaha reklame, sementara masyarakat Surabaya terancam kehilangan ruang hijau yang vital.
“JAPAI berkomitmen akan terus menggelar aksi hingga puncaknya pada tanggal 10 November, bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan,” ungkapnya.
Lebih lanjut Sholeh menuturkan, ini bukan hanya tentang kepentingan bisnis, tapi tentang menjaga Surabaya yang hijau dan nyaman dihuni.
“Kami ingin memastikan, Surabaya tetap menjadi kota yang indah dengan udara bersih yang layak dihuni.” terangnya.
Meski aksi telah berlangsung di Balai Kota dan kediaman Eri Cahyadi, hingga kini belum ada tanggapan dari pihak Eri Cahyadi terkait tuntutan JAPAI. (S nto)