PLN Group Jawa Timur Andalkan PLTA Sutami untuk Ketahanan Listrik, Siapkan PLTS Terapung 100 MWp di 2027
Malang, Lintas Surabaya – Dalam acara Media Gathering PLN Group Jawa Timur 2025 di Malang, PLN menegaskan komitmennya memperkuat ketahanan energi sekaligus mendorong pengembangan energi baru terbarukan (EBT). Malang (01/10).
Salah satu unit andalan adalah PLTA Sutami, yang memiliki kapasitas 3 x 35 megawatt. Pembangkit hidro ini berperan penting tidak hanya dalam produksi listrik ramah lingkungan, tetapi juga menjadi unit black start yakni pembangkit yang pertama kali digunakan untuk menyalakan sistem kelistrikan jika terjadi blackout di Jawa Timur.
“Tahun ini utilisasi PLTA Sutami berjalan optimal karena curah hujan cukup baik, sehingga target produksi listrik kita diperkirakan bisa melampaui sasaran hingga mencapai sekitar 1.400 GWh,” ujar Ika Sudarmaja General Managet PLN UIT JBM bersama Arfan Senior Managet UP Brantas PLN NP.
Selain mengandalkan pembangkit hidro, PLN juga tengah menyiapkan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) terapung di Waduk Sutami. Proyek ini diproyeksikan memiliki kapasitas 100 MWp dengan memanfaatkan sekitar 10–20 persen luas genangan waduk.
“Rencananya PLTS terapung ini dapat mulai beroperasi pada tahun 2027, saat ini masih dalam tahap perizinan. Kehadirannya diharapkan menjadi grand image Jawa Timur sebagai pusat pengembangan energi baru terbarukan melalui tenaga air dan tenaga surya,” tambahnya.
Melalui langkah ini, PLN Group Jawa Timur berupaya mewujudkan sistem kelistrikan yang andal, berkelanjutan, serta mendukung program transisi energi nasional. (S nto)
