JAPAI Soroti Semrawutnya Traffic Light Kota Malang, Kadishub Diminta Bertanggung Jawab dan Segera Berbenah
Malang, Lintas Surabaya — Jaringan Pemuda dan Anktivis Indonesia (JAPAI) melayangkan kritik keras terhadap kondisi traffic light di sejumlah titik Kota Malang yang dinilai semrawut dan membahayakan keselamatan pengguna jalan, terutama di daerah Jomboran dan terminal Gadang Hamid Rusdi.Dari Utara bisa belok kanan ke Barat tapi ketika dari utara lampu hijau dari selatan juga barengan lampu hijau.
Menurut JAPAI, kesalahan penataan serta lemahnya pengelolaan menjadi faktor munculnya kemacetan parah bahkan potensi kecelakaan yang harusnya dapat dicegah sejak dini.
Ketua Umum JAPAI, MH Soleh, menegaskan bahwa kinerja Dinas Perhubungan Kota Malang berada di posisi sentral dalam permasalahan ini. Ia menilai Dishub terkesan tidak serius melakukan penataan sehingga keberadaan traffic light justru menjadi sumber masalah, bukan solusi.
“Kami menilai, demi kebaikan masyarakat dan sesuai program kerja Dinas Perhubungan, traffic light tidak boleh dibuat sembarangan dalam pengelolaannya. Jika semrawut begini, bukan hanya memicu kemacetan parah, tetapi juga membahayakan keselamatan masyarakat sebagai pengguna jalan. Bila sampai terjadi kecelakaan karena kesemrawutan tersebut, maka Dinas Perhubungan adalah garda terdepan yang harus bertanggung jawab,” tegas MH Soleh.
JAPAI menilai kondisi ini sebagai bentuk kelalaian yang tidak dapat dibiarkan. Menurutnya, keselamatan warga Kota Malang harus menjadi prioritas utama, bukan sekadar wacana,
“Kadishub harus segera melakukan penataan traffic light dengan benar. Berikan perhatian setinggi-tingginya kepada keselamatan pengguna jalan. Jangan sampai lalai atas keselamatan masyarakat. Dalam waktu dekat, persoalan ini akan kami hearingkan dengan DPRD,” tambah MH Soleh.
Dengan munculnya kritik keras dari JAPAI, publik berharap Dishub Kota Malang segera bergerak cepat melakukan evaluasi menyeluruh, memperbaiki titik-titik traffic light bermasalah, dan memastikan pelayanan publik di bidang lalu lintas berjalan sesuai standar keselamatan. (red)
