Klenteng Boen Bio Surabaya Resmikan Gedung Serba Guna Fasilitas Istimewa

Lintas Surabaya,Surabaya – Klenteng Boen Bio Kapasan, Surabaya meresmikan gedung serbaguna yang di namakan Graha Boen Bio Minggu 15 Oktober 2023.Gedung yang berada di belakang Klenteng ini merumakan smart building 4 lantai yang berfungsi sarana belajar mengajar sekolah, Olahraga, Barongsai serta Kundao dan kegiatan yang positif lainnya.
Peresmian dilaksanakan langsung oleh Ketua Klenteng Boen Bio dengan dihadiri Wali Kota Surabaya di Wakil Bakesbangpol, perwakilan Anggota DPRD Jatim, Perwakikan Polrestabes Surabaya dan perwakilan Klenteng se-Surabaya.
Machel Agusta Ketua Klenteng Boen Bio mengatakan, Gedung Graha Boen Bio ini kami bangun karena ada sarana sekolah yang kami gunakan sebelumnya itu sudah sangat tidak memungkinkan untuk pendidikan.

“Jadi atas terselesainya bangunan Graha Boen Bio ini adalah untuk mendukung kegiatan belajar mengajar sekolah Tri Pustaka yang untuk Playgroup, TK sampai dengan jenjang SD, selain itu di gedung ini juga akan ada lapangan badminton sebanyak 3. Sehingga lapangan ini bisa digunakan untuk kegiatan upacara sekolah maupun pertandingan-pertandingan barongsai, Kundao,” terang Machel, Minggu (15/10/23).
Harapannya bisa menkamudir untuk rapat ataupun pesta skala 200 orang, karena ini untuk menunjang kegiatan klenteng Boen Bio apabila ada acara perkawinan, akad nikah itu bisa di jamu makananya di gedung ini.
Machel menuturkan, Pembangunannya di mulai dari bulan Agustus tahun lalu sehingga satu setengah tahun telah kami lalui dengan biyaya kurang lebih 9,500.000.000 Milyar. Dana sendiri terdiri dari donatur – donatur yang dari Dalam Negeri maupun Luar Negeri.

“Yang spesifik dari gedung ini meskipun bukan Cagar Budaya namun kami masih menggunakan beberapa bahan yang dari bangunan sebelumnya supaya untuk generasi-generasi berikutnya itu masih ada jejak historisnya, contohnya lantai dasar garasi itu tetap menggunakan batu ubin merah, ornamen – ornamen juga menggunakan yang lama – lama kami gunakan kembali, pintu, kusen juga kami gunakan yang lama,” tuturnya.
Machel menambahkan, Kami ingin menunjukan kepada generasi – generasi berikutnya itu bahwa ini lo banggunan Boen Bio yang dahulu, meskipun banggunannya sekarang kelihatan modern tetapi barang – barangnya masih kami Servikasi.
Saya ucapkan terimakasih kepada para donatur khususnya suport dari kampung Kapasan Dalem jajarannya masyarakat Surabaya maupun yang Thionghoa sama – sama membantu,kami berharap bangunan graha Boen Bio ini dapat bermanfaat untuk melestatikan adat tradisi dan budaya sosial Khonghucu yang ada di Surabaya,” pungkasnya. (S nto)